Tingkat Demensia dengan Tingkat Aktivitas Dasar Sehari-hari pada Lansia
Abstract
Peningkatan harapan hidup menyebabkan masalah kesehatan yaitu demensia. Demensia mempengaruhi gangguan aktivitas dasar sehari-hari. Tujuan penelitian mengetahui hubungan tingkat demensia dengan tingkat kemampuan aktivitas dasar sehari-hari lansia di PSTW Jakarta Timur. Desain penelitian menggunakan deskriptif korelasi pendekatan cross sectional. Populasi dalam penelitian ini 80 orang. Teknik pengambilan sampel menggunakan total sampling 80 responden. Instrumen penelitian menggunakan kuesioner Mini Mental StateExamination, kuesioner Indeks Barthel. Hasil analisis univariat didapatkan demensia berat 66,3%, ketergantungan sedang 60%. Analisis bivariat menggunakan uji Spearman, P value 0,027yaitu ada hubungan signifikan antara tingkat demensia dengan tingkat kemampuan aktivitas dasar sehari-hari. Saran bagi lansia yang mengalami demensia diharapkan untuk tetap melatih otak.
Copyright (c) 2017 Norita Rajagukguk, Indri Sarwili
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.